Tim FAST Kampus Muhammadiyah Ini Raih Medali Perak dalam Ajang Internasional

Mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta meraih prestasi dalam ajang Asean Innovative Science Environmental and Entrepreneur Fair (AISEEF) 2022.. (Dok. UAD
Mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta meraih prestasi dalam ajang Asean Innovative Science Environmental and Entrepreneur Fair (AISEEF) 2022.. (Dok. UAD
Sharing for Empowerment

YOGYAKARTA, KalderaNews.com – Mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta meraih prestasi dalam ajang Asean Innovative Science Environmental and Entrepreneur Fair (AISEEF) 2022.

Mereka ialah Musthafizhah, Azra Ayafiya, dan Rofifah Zaki H yang dari Fakultas Sains Terapan (FAST) meraih medali perak. Medali perak tersebut diraih oleh tim UAD dalam kategori entrepreneur.

BACA JUGA:

Karya mereka berjudul “Sciesy (Science Easy) as a Media of Science Learning for Children Aged 9-12 Years Old”. Bentuk keluaran dari karya yang menorehkan prestasi internasional ini berupa kartu permainan berbasis edukasi dan aplikasi yang saat ini masih dalam tahap pengembangan.

Setidaknya ada 48 kartu dari 1 boks yang terdiri atas 4 kategori, yakni matematika, biologi, fisika, dan ilmuan. Kartu tersebut lengkap dengan switch, reverse, dan lainnya. Di dalamnya juga ada panduan cara bermain, tentunya permainan kartu edukasi ini berbeda dengan kartu lainnya.

Sebagai tolok ukur efektif atau tidak kartu ini dijadikan sebagai media pembelajaran, tahap selanjutnya dari permainan kartu adalah, anak-anak bermain teka-teki silang yang bisa dikerjakan kapan saja.

Anak-anak juga bisa memvisualisasikan gambar dan materi yang terdapat di kartu dengan memindai kartu di aplikasi MySciensy yang masih dalam tahap pengembangan oleh tim. Kemudian nanti akan keluar gambar bentuk tiga dimensi beserta keterangan berupa audio sesuai dengan kategori gambarnya.

Mustha menyampaikan latar belakang penelitian, ide ini muncul karena melihat metode pembelajaran yang kurang menarik perhatian anak-anak, membosankan, dan lain sebagainya. Dari pengamatannya itu, akhirnya Mustha dengan tim membuat media pembelajaran berbentuk permainan.

*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu.




Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*