Jumeri juga menyebutkan dari rincian klaster baru yang terjadi ini, paling banyak terjadi di SD yakni sebesar 2.78 persen. Detail klaster baru ini antara lain: SD sebanyak 581 sekolah, SMP sebanyak 241 sekolah, dan SMA terdapat 107 sekolah.
Sedangkan jumlah kasus positif Covid-19 paling banyak dilaporkan di lingkungan SD dengan total guru dan tenaga kependidikan 3.174 orang positif Covid-19 dari 581 klaster sekolah. Jumlah siswa yang positif Covid-19 berjumlah 6.908 siswa.
Untuk detal data laporan kasus positif Covid-19 klaster sekolah selain SD adalah sebagai berikut: tingkat SMP guru yang dilaporkan positif sebanyak 1.502 orang dan siswa sebanyak 794 orang, pada tingkat SMA terdapat guru yang positif Covid-19 sebanyak 1.915 orang dan siswa sebanyak 794 orang, sedangkan untuk SMK terdapat 1.594 guru dan 609 siswa yang positif Covid-19.
* Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu
Leave a Reply