5 Cara Cari Uang Saku Tambahan untuk Pelajar Pakai Google

JAKARTA, KalderaNews.com – Pandemi dan kondisi PPKM di sebagian wilayah Indonesia memang membatasi kegiatan fisik untuk keluar rumah bagi setiap orang. Termasuk pelajar dan mahasiswa yang harus belajar dari rumah secara daring. Sebagian pelajar mungkin mengeluh tidak mendapatkan uang saku saat belajar di rumah, karena orang tua mereka juga beranggapan tidak perlu jajan di sekolah.

Namun, kondisi ini tidak menghalangi kita untuk terus berkreasi dan menambah uang saku. Google menawarkan 5 aplikasi yang dapat memberikan tambahan uang saku bagi pelajar dan mahasiswa yang dapat dikerjakan dari rumah.

BACA JUGA:

• Magang di DPR RI Dapat Uang Saku Lho, Inilah 5 Posisi yang Dibutuhkan dan Syaratnya
• Mengatur Uang Saku Agar Akhir Bulan Tak Makan Mi Instan, Ini Triknya
• 5 Tips Atur Keuangan Jitu untuk Mahasiswa Boros

Apa saja lima aplikasi tersebut? Cekidot yuk, Gaes!

Google Opinion Rewards

Atau disebut sebagai Aplikasi Survei Berhadiah, aplikasi ini memberikan tawaran hadiah berupa uang cash dengan cara mengisi survei. Setelah pengguna menginstall aplikasi ini dari Google Play Store atau Apps Store, mereka bisa mendapatkan uang dengan cara mengikuti survei yang telah disediakan.

Pengguna yang mengikuti survei tersebut bisa mendapatkan uang antara Rp 1.500 hingga Rp 15.000 tiap kali mengisi survei. Pengguna diharuskan menjawab pertanyaan survei dengan jujur dan apa adanya.

Google Survei merupaan fitur riset pasar yang memungkinkan peneliti pasar membuat survei online dengan mudah untuk membantu mengambil keputusan bisnis yang lebih tepat. Google secara otomatis akan menganalisis jawaban yang akan digabungkan dan dibagikan kepada peneliti yang menyusun pertanyaan survei tersebut.

Google akan memberikan krediit yang dapat dipakai di Google Play Store bagi pengguna Android dan melalui PayPal bagi pengguna iOS. Google Survei Berhadiah ini akan melacak histori hadiah secara terpisah untuk masing-masing platform dan tidak menyediakan total kumulatif di seluruh platform.

YouTube Shorts

YouTube Shorts merupakan tambahan fitur pada YouTube yang mirip dengan TikTok dan Reels. Shorts ini merupakan video pendek yang tidak diinterupsi oleh iklan. Sehingga sebagai gantinya YouTube memberikan Pendanaan YouTube Shorts sebesar $100 juta untuk kreatr yang membantu mengembangkan YouTube melalui video pendek.

Kreator Shorts ini berasal dari 10 negara, dan mulai diberikan bayaran mulai 100 dollar AS hingga 10.000 dollar AS setiap bulannya atau setara dengan Rp 1,4 juta hingga Rp 143,9 juta. Wow!

Pada tahap awal, Shorts Kreator yang terpilih tersebut berasal dari Indonesia, India, Brasil, Jepang, Inggris Raya, Meksiko, Nigeria, Rusia, dan Afrika Selatan. YouTube akan mengirimkan notifikasi bagi kreator yang terpilih dan dapat segera melakukan klaim sebelum hangus.

Beberapa syarat yang harus dipenuhi untuk menjadi kreator Shorts adalah:

1. Berusia minimal 13 tahun.
2. Konten yang diunggah di Shorts merupakan konten otentik, dan bukan konten daur ulang dari aplikasi lain atau konten yang pernah diunggah di aplikasi lain sebelumnya.
3. Kreator harus menerima semua ketentuan dari YouTube dan menautkan akun AdSense milik mereka karena bonus akan dikirimkan langsung melalui akun tersebut. Kreator berusia 13-18 tahun harus meminta orangtua atau wali untuk menyiapkan akun AdSense.
4. Kanal YouTube milik kreator setidaknya harus memiliki satu video Shorts dalam 180 hari terakhir dengan pedoman komunitas, aturan hak cipta, dan kebijakan monetisasi yang berlaku di YouTube.

YouTube

Aplikasi ini sudah banyak diketahui orang bahwa dapat menghasilkan banyak pemasukan bagi para kreatornya yang kerap disebut dengan YouTuber. YouTube merupakan satu aplikasi milik Google yang membagikan video paling popular di dunia dengan total pengguna aktif mencapai jutaan orang per hari.

Cara menghasilkan uang saku tambahan dari YouTube adalah:

1. Dengan pendapatan iklan, pengguna mendapatkan penghasilan dari iklan, display, overlay, dan video.
2. Pelanggan kanal yang melakukan pembayaran bulanan dengan imbalan berupa keuntungan khusus yang diberikan oleh kreator.
3. Berjualan merchandise melalui galeri merchandise. Pelanggan dapan mencari dan memberi merchandise bermerek resmi yang ditampilkan di halaman yag disajikan kreator.
4. Super Chat & Super Stickers. Penonton harus membayar agar pesannya diperjelas dalam streaming chat.
5. YouTube Premium. Kreator mendapatkan bagian dari biaya langganan YouTube Premium saat pelanggan menonton konten.

Google Play Book

Google Play Book merupakan platform katalog buku digital yang dikelola Google dan terintegrasi dengan Google Play Store. Di platform ini pengguna bisa mendapatkan buku atau e-book yang berbayar atau[un yang gratis. Pengguna dapat menerbitkan buku di di platform ini tanpa harus keluar banyak biaya. Bila terdapat pembaca atau pengguna aplikasi yang suka dengan buku yang ada di dalam katalog, dapat melakukan pembelian dan pengguna akan mendapatkan komisi sekitar 70% dari total penjualan, di luar harga penjualan.

Blogger

Blogger merupakan wadah pari penulis untuk menuangkan ide-ide, artikel, wawasan, pengalaman pribadi atau yang lain-lain. Blogger.com merupakan platform milik Google yang cukup tren digunakan. Awalanya platform ini dikembangkan oleh Pyrab Labs yang kemudian dibeli oleh Google pada tahun 2003. Dengan menulis blog, selain sebagai etalase dapat juga dipakai sebagai personal branding, sesuatu yang sedang dibutuhkan milenials untuk memasuki dunia kerja kelak.

Dengan tampilan konten yang menarik, pengguna blog ini bisa mendapatkan tawaran menulis dari pihak lain juga yang dapat dijadikan uang saku tambahan bagi pelajar dan mahasiswa.

Itulah lima aplikasi dari Google yang dapat dijadikan peluang menambah uang saku bagi pelajar dan mahasiswa. Mana yang paling menarik buat dicoba menurutmu?

* Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu.