Jalan Panjang Menjadi Seorang Chef Profesional, Ternyata Tidak Mudah Lho

Ilustrasi: Menjadi seorang Chef. (KalderaNews.com/Ist.)
Ilustrasi: Menjadi seorang Chef. (KalderaNews.com/Ist.)
Sharing for Empowerment

JAKARTA, KalderaNews.com – Kamu ingin menekuni dunia kuliner dan menjadi seorang chef profesional? Memang tidak mudah menjadi seorang chef, tapi tentu bukan berarti tidak ada jalan menuju ke sana.

Gelar “chef” sendiri sebenarnya bukan dari sekolah formal. Bahkan ada seorang chef yang sama sekali tidak pernah menempuh pendidikan formal, dan hanya mengandalkan kemampuan dan keterampilan memasak.

BACA JUGA:

Executive Chef adalah karier tertinggi seorang chef. Executive Chef adalah seorang yang membawahi seluruh dapur di sebuah restoran. Dialah yang menjadi manajer dari semua operasional dapur restoran itu.

So, agar kamu lebih tahu tentang profesi ini, simak tahapannya berikut ini:

Kenalan dengan dunia memasak

Hal pertama jika kamu ingin menekuni dunia kuliner adalah dengan berkenalan lebih dalam dengan dunia memasak. Artinya, kamu mesti lebih banyak menghabiskan waktu di dapur daripada di tempat tidur.

Mulailah mengenali jenis bumbu dapur, sayuran, buah-buahan, dan bahan dasar makanan yang lain. Selain itu kenali juga alat untuk memasak beserta fungsinya.

Cara paling mudah untuk semakin mengenal dunia memasak adalah mamasak. Coba beberapa resep Nusantara, dan hidangkan untuk keluarga atau teman.

Selain itu, kamu juga bisa mengenali dunia memasak dengan membaca buku-buku tentang kuliner, baik dalam negeri maupun luar negeri.

Tempuh pendidikan formal

Walau sebenarnya tidak diperlukan gelar khusus untuk menentukan apakah orang dapat menjadi chef, menempuh pendidikan formal tetaplah menjadi satu hal yang harus dipertimbangkan. Menempuh pendidikan formal, seperti jurusan tata boga dapat memberi kamu bekal.

Jurusan ini memang tak sekadar mengajarkan tentang masakan, tapi juga tentang manajemen dapur. Menu-menu masakan yang diajarkan di jurusan ini juga sangat beragam dan dapat memperkaya pengetahuanmu soal makanan dan hal-hal di sekitar makanan.

Saat ini banyak SMK yang membuka jurusan tata boga. Pun beberapa universitas baik swasta maupun negeri, menawarkan program studi tata boga atau kuliner.

Berjuang menjadi seorang chef

Perjuangan menjadi seorang chef baru dimulai ketika kamu benar-benar masuk ke dunia dapur secara professional. Untuk menjadi seorang Executive Chef tidak bisa dengan cara-cara instan, apalagi sogok-menyogok. Tidak bisa!
Agar kamu ada bayangan seperti apa jenjang karier sampai seseorang akhirnya bisa menjadi chef, inilah hierarkinya:

Executive Chef

Tidak semua restoran memiliki Executive Chef. Executive Chef berperan di ranah manajerial seluruh dapur, seperti manajemen bahan dasar, alat memasak, sumber daya manusia, bisnis, termasuk mengurusi berbagai cabang yang dimiliki restorannya.

Chef de Cuisine

Bisa juga disebut sebagai chef kepala. Chef kepala bertanggung jawab terhadap segala hal yang terjadi di dapur, mulai dari mengurus koki-koki di bawahnya, menentukan resep, dan yang lain.

Di Indonesia, para chef terdaftar dalam organisasi bernama Indonesian Chef Association (ICA). Posisi sakral seorang chef ditandai dengan salah satunya melalui topi yang dikenakan. Ada 100 lipatan pada topi tersebut. Kenapa 100? Karena angka 100 melambangkan bahwa chef tersebut telah menguasai 100 menu masakan dengan bahan dasar telur.

Sous Chef

Dikenal juga dengan sebutan second chef. Sous chef adalah tangan kanan chef kepala. Jika chef kepala dipanggil dengan sebutan chef, sous chef dipanggil langsung dengan namanya saja. Dapur-dapur kecil biasanya tidak mempunyai sous chef sedangkan dapur-dapur besar biasa memiliki sous chef lebih dari satu.

Chef de Partie

So, posisi ini adalah posisi yang spesifik. Biasanya dalam satu dapur ada banyak chef de partie. Mereka memegang peranan yang berbeda-beda. Ada chef de partie yang spesifik, seperti butcher chef, fish chef, fry chef, grill chef, pantry chef, pastry chef, roast chef, vegetable chef, dan yang lain.

Commis Chef

Commis chef bertugas membantu peran chef de partie. Biasanya commis chef membawa buku catatan untuk menulis resep-resep dan pelajaran yang ia temui selama bertugas.

Kitchenhand

Kitchenhand memiliki peran yang tak kalah penting. Ia bertugas untuk mengupas semua bahan dasar makanan seperti, bawang, kentang, wortel, dan yang lain.

Escuelerie

Posisi inilah yang bertanggung jawab atas semua peralatan memasak di sebuah restoran. Peran seorang escuelerie menjadi amat vital, karena dia juga bertanggung jawab untuk membersihkan peralatan memasak.

Nah, biasanya seorang chef profesional meniti karier dari seorang escuelerie atau kitchenhand. Jadi, untuk menjadi seorang chef profesional tidak bisa dengan cara instan.

* Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu.




Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*