Rektor Unpar: Yang Tidak Setuju Tujuan Kebangsaan Indonesia, Silakan Keluar Unpar!

Rektor Universitas Katolik Parahyangan (Unpar) Bandung, Mangadar Situmorang, Ph.D. (KalderaNews.com/Ist.)
Rektor Universitas Katolik Parahyangan (Unpar) Bandung, Mangadar Situmorang, Ph.D. (KalderaNews.com/Ist.)
Sharing for Empowerment

BANDUNG, KalderaNews.com – “Unpar ada untuk Indonesia. Dan untuk itu, saya pada kesempatan ini hendak mengatakan, bagi mereka yang tidak setuju dengan tujuan kebangsaan, tujuan pendidikan untuk menjaga persatuan atas ideologi Pancasila, UUD 1945, persatuan, dan Kebhinekaan, mereka boleh memilih untuk tidak di Unpar, baik itu mahasiswa, tenaga kependidikan, maupun juga dosen.”

Demikian ditegaskan Rektor Universitas Katolik Parahyangan (Unpar) Bandung, Mangadar Situmorang, Ph.D dalam upacara peringatan Kemerdekaan RI di halaman Rektorat Unpar, Bandung, Jawa Barat.

BACA JUGA:

Mangadar mengatakan, Unpar yang berdiri sejak 1955, ada atas dasar spiritualitas kebangsaan dan nasionalisme yang ditujukan untuk mengisi kemerdekaan melalui penyelenggaraan pendidikan tinggi. Maka, sudah sepatutnya Unpar menghasilkan lulusan yang siap berkontribusi bagi kemajuan bangsa.

“Kita terus melakukan transformasi, kita terus melakukan inisiatif keadaban baru. Sebagaimana telah direncanakan dalam strategi jangka panjang Unpar 2040,” tegas Mangadar.




Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*