Kerja Sama dengan Kampus di Malaysia, UPGRIS akan Kembangkan Augmented Reality dalam Pendidikan

Ilustrasi Augmented Reality dalam dunia pendidikan
Ilustrasi: Augmented Reality dalam dunia pendidikan. (KalderaNews.com/Ist.)
Sharing for Empowerment

SEMARANG, KalderaNews.com – Augmented Reality (AR) teknologi saat ini berkembang dan diaplikasikan dalam beragam aspek kehidupan manusia, termasuk dalam pendidikan. Teknologi ini menggeneralisasikan gambar-gambar dua dimensi bahkan tiga dimensi di dunia nyata selanjutnya ditransfer ke dalam sistem di komputer.

Aplikasi dari teknologi ini misalnya dipakai dalam wisata virtual. Di masa pandemic, teknologi ini juga dapat diaplikasikan dalam dunia pendikan untuk menunjang kegiatan belajar mengajar online.

Penerapan AR dalam dunia Pendidikan ini dibahas dalam kegiatan BIMTEK Program Kampus Merdeka di Program Studi Pendidikan Matematika Universitas PGRI Semarang (UPGRIS). Dalam kegiatan ini, UPGRIS bekerja sama dengan University Teknologi Malaysia (UTM).

BACA JUGA:

Salah satu pakar AR, Khair Nurdin dari UTM mengatakan, dalam dunia pendidikan, teknologi AR dapat diterapkan untuk menghadirkan suasana kelas ke dalam komputer. Dengan cara ini, siswa dapat belajar sambil melihat suasana kelas yang ditampilkan secara tiga dimensi di dalam komputer atau smartphone.

Khair menambahkan, ekspansi teknologi AR dalam dunia pendidikan akan semakin masif dengan kondisi pandemi seperti saat ini. Dengan teknologi AR, pembelajaran dengan media akan bisa diakses kapan saja dan dimana saja.

Sementara itu, Wakil Rektor 1 Bidang Akademik UPGRIS, Sri Suciati menjelaskan, kebijakan Kampus Merdeka diharapkan membantu mahasiswa untuk memperoleh pengalaman pertukaran mahasiswa, magang kerja, proyek kemanusiaan, dan beragam proyek independen.

Sebagai satu satu dari ribuan program studi di Indonesia yang memenangkan hibah Merdeka Belajar, ia berharap potensi ini dapat diwujudkan dalam griya bisnis digital.

“Jadi saya sangat mengapresiasi kegiatan BIMTEK ini apalagi mampu menghadirkan pakar dari luar negeri. Saya berharap, semoaga semakin banyak lagi kegitan semacam ini dan meningkatkan kualitas lulusan di prodi Pendidikan Matematika,” ucap Suci.

Rencananya, kegiatan BIMTEK Program Kampus Merdeka ini akan berlangsung sampai 24 Juli mendatang. Dengan program yang bekerja sama dengan kampus luar negeri ini, mahasiswa diharapkan mampu meningkatkan wawasan internationalnya dan terbuka pada inovasi-inovasi baru di dunia pendidikan.

*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu!




Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*