![Ilustrasi: Hari Tanpa Tembakau Sedunia. (KalderaNews.com/Ist.) Ilustrasi: Hari Tanpa Tembakau Sedunia. (KalderaNews.com/Ist.)](/wp-content/uploads/2021/05/Hari-Tanpa-Tembakau-Sedunia.-KalderaNews.com-Ist.-600x381.jpg)
JAKARTA, KalderaNews.com – 31 Mei diperingati sebagai Hari Tanpa Tembakau Sedunia. Hari Tanpa Tembakau Sedunia atau World No Tobacco Day (WNTD) merupakan satu dari delapan hari kesehatan masyarakat global yang diinisiasi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Hari Tanpa Tembakau Sedunia untuk menarik perhatian pada beban kematian yang dapat dicegah dan penyakit yang berhubungan dengan penggunaan tembakau dan nikotin.
BACA JUGA:
- Tasya Kamila: Aktivitas Kita Sehari-hari Pasti Punya Dampak ke Lingkungan Hidup
- 29 Mei, Hari Lanjut Usia Nasional, Yuk Beri Perhatian kepada Lansia di Sekitar Kita
- Mahasiswa UMM Ajak Petani Manfaatkan Limbah Tembakau untuk Pestisida
Dikutip dari laman resmi WHO, sejarah Hari Tanpa Tembakau Sedunia ini ada untuk mengedukasi kepada masyarakat tentang bahaya penggunaan tembakau.
Negara-negara anggota WHO mencanangkan Hari Tanpa Tembakau Sedunia pada 1987 untuk menarik perhatian global terhadap epidemi tembakau dan kematian serta penyakit yang dapat dicegah yang ditimbulkannya.
Pada tahun 1987, Majelis Kesehatan Dunia mengeluarkan Resolusi WHA40.38. Pada 1988, Resolusi WHA42.19 disahkan, yang menyerukan bahwa perayaan Hari Tanpa Tembakau Sedunia diperingati setiap tahun pada 31 Mei.
Resolusi tersebut muncul karena kesadaran bahwa penggunaan tembakau telah menyebabkan lebih dari dua juta kematian dini di seluruh dunia setiap tahun pada waktu itu.
Leave a Reply