BANDUNG, KalderaNews.com – Institut Teknologi Nasional (Itenas) Bandung melakukan Penandatangan MoU dengan PT. Sasa Inti pada Jumat, 9 April 2021. Penandatangan MoU ini seturut dengan instruksi Kemendikbud melalui program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).
Tujuan dari dilakukannya penandatanganan nota kesepahaman ini adalah untuk mengembangkan kerja sama magang, rekrutment, penelitian, dan pengembangan dengan memanfaatkan sumber daya yang dimiliki masing-masing pihak.
Adapun ruang lingkup dari nota kesepahaman ini meliputi: Program Mahasiswa Praktik Kerja dan Magang; Penelitian Tugas Akhir Mahasiswa; Rekrutmen Sarjana; Expert Sharing; serta Program Riset dan Pengembangan.
BACA JUGA:
- Persiapkan Kuliah Tatap Muka, ITENAS Bandung Laksanakan Vaksinasi Covid-19
- Bantu Perusahaan Kembangkan Inovasi Sosial, UNAS Berikan Sosialisasi SRoI
- Tingkatkan Kualitas Kampus, Unika Soegijapranata Jalin Kerjasama dengan Perguruan Tinggi Filipina
Kegiatan Penandatanganan MoU ini dibuka langsung oleh sambutan Rektor Itenas Bandung, Prof. Meilinda Nurbanasari, Ph.D.
Dalam sambutannya Prof. Meilinda mengatakan pihaknya menyambut baik adanya kerja sama Itenas dengan PT. Sasa Inti ini, karena disadari Perguruan Tinggi tidak mungkin bisa maju tanpa adanya peran dari industri.
Menurut Prof. Meilinda, Perguruan Tinggi (PT) saat ini berlomba lomba menjalin kerja sama dengan Industri. Terlebih program magang Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Kementerian Pendidikan dan kebudayaan (Kemdikbud) ini mengharapkan mahasiswa perguruan tinggi manapun itu bisa magang di industri tidak hanya sebulan dua bulan tetapi 6 bulan.
“Programnya Mas Menteri bisa dibilang merupakan terobosan yang besar dan sangat menyadari bahwa harus ada kolaborasi yang sangat baik antara Perguruan Tinggi dengan pihak industri supaya pada saat mereka lulus, cepat terserap”, tutur Prof. Meilinda.
“Karena Dikti pun sekarang sangat ketat, jika lulusannya tidak terserap atau keterserapannya di bawah 80%, maka Program Studi pada Perguruan Tinggi tersebut harus tutup”, tambahnya.
“Oleh karena itu, kolaborasi Perguruan Tinggi dengan industri harus segera dibangun karena tidak mungkin kami menghasilkan lulusan yang tanpa bisa diserap atau tanpa bisa memenuhi kebutuhan dari industri,” tegas Prof. Meilinda.
“Saya ucapkan terima kasih atas kehadiran dari PT. Sasa Inti yang sudah bersedia menjalin kerja sama dengan Itenas Bandung,”tandas Prof. Melinda mengakhiri sambutannya.
* Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu
Leave a Reply