JAKARTA, KalderaNews.com – Setiap tanggal 25 April diperingati sebagai Hari Malaria Sedunia atau World Malaria Day. Hari Malaria Sedunia ini ditetapkan melalui siding kesehatan dunia milik Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO pada kegiatan World Health Assemby di Jenewa Swiss.
Karena merupakan penyakit yang tidak dapat dianggap remeh, kesadaran terhadap malaria kepada para seluruh lapisan masyarakat harus mulai digalakkan. Kesadaran malaria sendiri dimula dari Afrika saat Deklarasi Abuja yang diselenggarakan pada 25 April 2001. Deklarasi ini diadakan oleh negara-negara endemik malaria.
BACA JUGA:
- Hari Buku Sedunia 2021, Inilah 10 Penulis Buku Terkenal Sepanjang Masa dari Indonesia dan Manca Negara
- Hari Buku Sedunia 23 April, Jenis Buku Pendidikan Ini Harus Diketahui Pelajar
- 18 Maret Hari Arsitektur Nasional, Inilah Sekelumit Sejarahnya di Indonesia
Deklarasi Abuja ini merupakan persetujuan beberapa negara di Afrika untuk mengalokasikan APBN setidaknya 15% demi meningkatkan keseatan warganya. Tidak hanya itu, 0.7% APBN disumbangkan untuk negara lain yang membutuhkan.
Malaria merupakan penyakit menular bila terjadi kontak langsung dengan darah. Bahkan malaria ini dapat menular pada bayi yang ada di dalam kandungan. Penanganan yang kurang baik pada penderita malaria dapat menyebabkan kematian.
Leave a Reply