JAKARTA, KalderaNews.com – Perkembangan internet yang semakin pesat membuat anak-anak kini dapat dengan mudah mengakses berbagai informasi di dunia maya. Terlebih dengan situasi Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) tingkat interaksi siswa dengan internet semakin tinggi.
Sayang dalam penggunaannya anak-anak tidak selalu mendapatkan informasi yang baik. Mereka juga rentan terpapar hal buruk mulai dari hoaks sampai pornografi.
Karena itu, selain membutuhkan dampingan orang tua, pelajar juga perlu mengetahui cara berinternet yang aman. Menyadur UNICEF, yuk cari tahu cara gunakan internet secara sehat berikut ini:
1. Berperilaku Baik di Dunia Maya
Dunia maya memang dunia tanpa batas dimana setiap orang dapat menyampaikan pendapatnya. Namun, banyak orang justru menyalahgunakan hal itu dengan berkata kasar di internet. Sebaliknya, langkah awal untuk menggunakan internet dengan aman adalah berperilaku baik di dunia maya.
Kamu dapat meninggalkan komentar bernada positif atau semangat di media sosial temanmu. Hindari meninggalkan komentar buruk yang menyakitkan dan justru menjadi cyberbullying. Selain itu hindari terlibat pertengkaran di internet.
BACA JUGA:
- 4 Alasan Kamu Tidak Dapat Kuota Internet Gratis dari Kemendikbud
- Waspada Potensi Korsleting, Begini Cara Aman Isi Baterai Ponsel di Mobil
- Hati-hati, Ini Ragam Modus dan Ciri Penipuan di WhatsApp Terbaru
2. Periksa Pengaturan Akun dan Sandi
Di awal menggunakan media sosial dan internet, banyak anak-anak membuat sandi yang sangat mudah ditebak seperti “qwerty” atau “1234567”. Meskipun mudah diingat, sebaiknya ingatkan anak-anak untuk membuat sandi sulit ditebak orang lain.
Ajarkan juga pada anak-anak untuk tidak pernah memberikan akses akun atau sandinya pada orang lain untuk mencegah kejahatan dunia maya.
3.Jangan Membuat dan Menyebarkan Rumor
Maraknya berita bohong atau hoaks di internet membuat kita harus waspada dan menyaring setiap informasi dengan bijak. Jangan mudah percaya apalagi ikut menyebarkan rumor atas orang lain.
Meskipun maksudmu hanya bercanda, sebaiknya jangan menyebarkan cerita atau foto orang lain dengan informasi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan. Ingat, hal itu dapat menyakiti hati orang lain dan merugikan dirimu.
Sebaiknya, verifikasi dan pastikan kebenaran data dari setiap informasi yang kamu dapat sebelum membagikannya di media sosial ya!
4. Pertimbangkan Setiap Permintaan Pertemanan
Anak-anak dan pelajar cenderung merasa senang saat mendapat permintaan pertemanan di media sosial. Namun tekankan pada mereka untuk berhati-hati karena ada segelintir oknum yang berpura-pura menjadi orang lain untuk melakukan kejahatan di media sosial.
Sebelum mengiyakan permintaan pertemanan, cek dulu apakah orang tersebut juga memiliki jaringan pertemanan yang sama denganmu. Cari tahu juga isi profilnya untuk mengetahui apakah akun tersebut memang milik seseorang atau akun palsu.
5. Berpikir Sebelum Mengirim Sesuatu
Cara berinternet aman selanjutnya adalah berpikir ulang sebelum mengirim sesuatu pada orang lain, terutama jika kamu sedang bad mood atau kesal.
Pesan, foto, atau video yang kamu bagikan di dunia maya secara tidak langsung akan menjadi milik publik dan sulit untuk mengontrol reaksi orang lain setelah hal itu tersebar.
Informasi yang kamu bagikan juga dapat dengan mudah disalin atau di-screenshot orang lain dan dapat menjadi boomerang bagi diri sendiri di kemudian hari.
Karena itu, ingat jangan pernah membagikan data pribadi sembarangan seperti password media sosial, pin atm, alamat rumah, tanggal lahir, dan nomor KTP.
* Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu.
Leave a Reply