![Ilustrasi: Bantuan Langsung Tunai (BLT) pendidikan. (KalderaNews.com/Ist.) Ilustrasi: Bantuan Langsung Tunai (BLT) pendidikan. (KalderaNews.com/Ist.)](/wp-content/uploads/2021/01/bantuan-pendidikan-1-600x381.jpg)
JAKARTA, KalderaNews.com – Melalui Program Keluarga Harapan (PKH) Kementerian Sosial (Kemensos), telah memberikan bantuan langsung tunai alias BLT bagi pelajar. Direktur Jaminan Sosial Keluarga (JSK), Rachmat Koesnadi mengatakan, pihaknya sudah menyalurkan BLT untuk pelajar sejak 7 Januari 2021.
BACA JUGA:
- BLT Pendidikan untuk Siswa Sekolah, Begini Syarat dan Cara Mendapatkannya
- Ada Bantuan Sosial (Bansos) Tunai Rp 300 Ribu, Begini Cara Mendapatkannya
- Pemerintah Dukung UMKM Bangkit Melalui Bantuan Presiden 2,4 Juta
“Kita sudah mencairkan seluruh BLT untuk para pelajar sejak 7 Januari lalu,” kata Rachmat. Bantuan ini akan disalurkan selama satu tahun dengan 4 kali masa pencairan, di mulai Januari, April, Juli, dan Oktober. BLT bisa diambil di Bank BUMN yang telah ditunjuk pemerintah di antaranya BRI, Bank Mandiri, BNI dan BTN.
Besaran BLT Pelajar berdasarkan jenjang pendidikan dengan rincian sebagai berikut:
- Siswa SD/MI/Sederajat sebesar Rp 900.000 setahun atau Rp 75.000 per bulan,
- Siswa SMP/MTs/Sederajat Rp 1,5 juta setahun atau Rp 125.000 per bulan
- Siswa SMA/MA/Sederajat Rp 2 juta setahun atau Rp 166.000 per bulan.
Rachmat mengatakan, BLT ini sudah disalurkan di 34 provinsi dengan transparan. Pasalnya, Kemensos sudah menyalurkan dengan sesuai data yang diverivikasi. “Kami sudah verifikasi dengan pemuktakhiran teknologi,” ucapnya.
Mengutip laman Kementerian Sosial (Kemensos), bantuan untuk pelajar SD, SMP, dan SMA diberikan kepada Keluarga Miskin (KM) yang ditetapkan sebagai Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dari bansos PKH.
Leave a Reply