Dalam pembangunannya ada 5 Simpang Susun (SS) dan 1 Junction yang akan dibangun dimulai dari Junction Bawen yang akan terkoneksi dengan Jalan Tol Semarang-Solo, SS Ambarawa, SS Temanggung, SS Magelang, SS Borobudur hingga SS Banyurejo yang terhubung dengan Junction Sleman Kec Melati, Kab Sleman, DI Yogyakarta yang akan terkoneksi dengan jalan tol Solo -Yogyakarta–YIA Kulon Progo.
Berikut ini 6 seksi Jalan Tol Yogyakarta-Bawen:
- Seksi 1 Yogyakarta-Banyurejo sepanjang 8,25 Km
- Seksi 2 Banyurejo sampai Borobudur sepanjang 15,26 Km
- Seksi 3 dimulai dari Borobudur sampai Magelang sepanjang 8,08 Km
- Seksi 4 dimulai dari Magelang sampai Temanggung sepanjang 16,46 Km
- Seksi 5 dimulai dari Temanggung sampai Ambarawa sepanjang 22,56 Km
- Seksi 6 dimulai dari Ambarawa sampai Bawen sepanjang 5,21 Km.
Proyek Tol Yogyakarta-Bawen sepanjang 75,82 Km rencananya melintasi tiga tunnel atau terowongan membelah bukit.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menegaskan perlunya membangun terowongan di sejumlah titik agar tidak merusak kondisi alam di lokasi. Antara Ambarawa dan Temanggung itu ada potensi lokasi tunnel karena tidak ingin merusak (objek wisata) Banaran.
Tiga tunnel itu berada di sekitar kawasan Pingit, terletak di antara trade Simpang Susun (SS) Temanggung dan SS Ambarawa.
* Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu
Mudah2an walaupun ada jalan tol baru,
Jalan negara jogja semarang tetap terawat seperti sekarang ini