JAKARTA, KalderaNews.com – Pembelajaran berdasarkan sains dan praktikum laboratorium sulit dikelola saat siswa tidak berada di dalam ruangan. Guru sekolah menengah pertama (SMP) dan sekolah menengah atas (SMA) perlu membuat inovasi agar kelas praktikum menjadi menarik dan tetap ada esensi pendidikan.
Untuk guru sains sekolah menengah dan atas, pandemi menjadi bagian paling merepotkan dari kurikulum praktikum. Tanpa akses ke peralatan dan perlengkapan kelas dan panduan guru secara langsung, bagaimana siswa akan mendapatkan pengalaman yang aman dan autentik dalam melakukan eksperimen langsung sehingga mereka dapat lebih memahami teori dan konsep ilmiah?
Banyak guru, terutama yang berada di pedesaan atau distrik dengan kemiskinan tinggi, juga khawatir bahwa menugaskan pekerjaan lab rumahan akan merugikan beberapa siswa secara tidak adil. Lalu, bagaimana cara sederhana, namun cerdas untuk meminimalisir masalah?
BACA JUGA:
- Alamak, Tingkat Inovasi Publikasi Ilmiah Indonesia di Bawah 5 Negara ASEAN
- Di Era Digital, Guru SD Wajib Kuasai 5 Keterampilan Ini
- 4 Kiat Utama Memilih Profesor untuk Pendampingan S2 atau S3
Menggunakan Benda yang Ada di Rumah
Guru Sains dapat merancang laboratorium menggunakan bermacam-macam barang yang dapat ditemukan siswa di rumah atau dibeli dengan harga yang cukup murah. Cara ini harus disesuaikan dengan kondisi ekonomi siswa, maka dari itu pilihlah barang sederhana, namun terjangkau. Guru dapat mengambil inspirasi melalui situs praktikum di luar negeri, gratis!
Persiapkan Alat yang Bisa Dibawa Pulang Ke Rumah
Cara ini butuh kerja sama dengan sekolah. Demi hak siswa, sekolah semestinya bisa menyiapkan alat-alat praktikum yang dapat dibawa pulang ke rumah. Perlengkapan dibawa pulang dapat menjadi cara untuk membuat semua anak melakukan pekerjaan laboratorium sains yang menarik di rumah. Sekolah harus menyediakan alat yang dapat dibawa pulang oleh siswa dengan pengawasan barang secara berkala.
Pengambilan barang bisa di sekolah dengan menerapkan jadwal atau diantar ke rumah siswa.
Membuat Lab Siaran Langsung atau Rekaman
Membuat demonstrasi laboratorium langsung melalui Zoom atau aplikasi virtual meeting lainnya. Setiap kali kelas, maka guru hendaknya tidak lupa merekam. Klik “record” pada aplikasi virtual meeting untuk menyimpan materi praktikum laboratorium siaran langsung.
Guru dapat memulai lab Zoom-nya dengan pengantar singkat dan beberapa pertanyaan pra-lab, yang ditangani siswa di ruang istirahat. Selanjutnya, guru membahas prosedur keselamatan lab dan memperkenalkan bahan dan peralatan yang dibutuhkan untuk lab. Untuk membuat anak-anak tetap terlibat, guru dapat mengajukan pertanyaan sederhana terkait prosedur keselamatan.
* Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu
Leave a Reply