JAKARTA, KalderaNews.com – Banyak membaca jurnal ilmiah merupakan cara untuk mendapatkan ide mengenai penelitian baru. Membaca jurnal merupakan gerbang untuk mendapatkan ide penulisan skripsi.
Membaca jurnal kadangkala membutuhkan beberapa waktu untuk memahami isinya. Akan tetapi, ternyata ada cara singkat, namun tepat sasaran untuk memahami jurnal penelitian secara keseluruhan. Bagaimana cara baca jurnal?
Baca Abstrak
Cara baca jurnal ini merupakan metode yang paling mudah. Abstrak merupakan gambaran singkat suatu penelitian. Mulai dari latar belakang hingga kesimpulan semuanya ditulis singkat di abstrak. Mahasiswa dapat memahami suatu jurnal dari bagian tersebut. Jika tidak merasa pusing, maka jurnal tersebut cocok untuk diperdalam lagi.
BACA JUGA:
- 5 Cara Memilih Jurnal Kredibel dengan Akses Gratis
- Peminat 4 Negara di Eropa Tetap Membludak Meskipun Pandemi Covid-19
- Bagaimana Menulis Jurnal Terindeks Scopus? Harus Siap Mikir!
Baca Bagian Hasil dan Kesimpulan
Setelah abstrak, lalu alihkan kursor ke bagian hasil yang merupakan grafik dan gambarnya. Lalu, baca pula kesimpulannya. Hal ini untuk menentukan apakah terdapat kaitan yang erat dengan penelitian kamu yang akan disusun. Lalu, perhatikan dengan seksama kesimpulannya apakah memberikan dampak yang signifikan pada penelitian kamu. Jika iya, maka kamu telah menemukan pondasi yang cocok dengan penelitian kamu.
Bandingkan dengan Jurnal Lainnya
Membandingkan jurnal merupakan cara untuk melihat kecocokan dengan jurnal sebelumnya. Caranya yaitu buatlah matriks yang terdiri dari judul, abstrak, hasil, dan kesimpulan, lalu bandingkan dua hingga tiga jurnal yang telah kamu dapatkan. Cara ini mempermudah peneliti untuk menyeleksi informasi pada jurnal penelitian yang akan ditulis.
Baca dengan Kritis
Meskipun hanya membaca bagian tertentu secara skimming, akan tetapi jangan padamkan nalar kritisnya. Selama membaca, tanamkan pada pikiran bahwa jurnal penelitian bisa saja salah dan tidak sempurna, mungkin dari segi metode, asumsi, penarikan kesimpulan,dan lain sebagainya. Dengan begitu, kamu bisa menemukan celah perbaikan untuk jurnal yang akan ditulis. Selain itu, kamu juga bisa menemukan kebaruan (novelty) pada penelitian yang akan dijalani.
Itulah cara singkat, namun tepat sasaran untuk membaca dan memilih jurnal. Teruslah berlatih membaca jurnal demi kebaikan pola berpikir. Supaya tidak merasa berat, tentukan bidang yang ingin digali lagi dengan membaca jurnal penelitian. Selamat mencoba!
Cek Berita dan Artikel KalderaNews.com lainnya di Google News
*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu. Tertarik menjalin kerjasama dengan KalderaNews.com? Silakan hubungi WA (0812 8027 7190) atau email: kalderanews@gmail.com
Leave a Reply