2016
David Thouless, Duncan Haldane dan Michael Kosterlitz (Inggris) untuk studi mereka tentang fenomena aneh dalam fase yang tidak biasa, atau keadaan, materi, seperti superkonduktor, superfluida, atau film magnetik tipis.
2015
Takaaki Kajita (Jepang) dan Arthur McDonald (Kanada) untuk pekerjaan mereka tentang neutrino.
2014
Isamu Akasaki (Jepang), Hiroshi Amano (Jepang) dan Shuji Nakamura (AS) untuk pekerjaan mereka pada lampu LED.
2013
Peter Higgs (Inggris) dan Francois Englert (Belgia) atas karya mereka yang disebut Higgs boson, sebuah partikel subatom yang memberikan massa pada partikel lain.
2012
Serge Haroche (Prancis) dan David Wineland (AS) untuk metode eksperimental yang digunakan untuk mengukur dan memanipulasi sistem kuantum.
2011
Saul Perlmutter, Adam Riess (AS) dan Brian Schmidt (AS-Australia) untuk menemukan percepatan ekspansi alam semesta.
* Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu
Leave a Reply