JAKARTA, KalderaNews.com – Kurikulum baru mulai diterapkan tahun ajaran 2021/2022 mendatang. Demikian dikatakan Kepala Pusat Kurikulum dan Perbukuan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Maman Fathurrahman.
“Ada rencana, kurikulum baru launching sekitar Maret 2021, dan mulai implementasi tahun ajaran baru 2021/2022,” ungkap Maman.
BACA JUGA:
- Kemendikbud Terbitkan Kurikulum Darurat, Bisa Cek di Sini
- 7 Prioritas Mendikbud Tahun 2021, Dari Digitalisasi Sekolah Sampai Mengganti UN
- Kurikulum Darurat Ala Mas Menteri Nadiem Hanya Sebatas Opsi dan Tidak Dipaksakan
Kurikulum baru ini juga akan diterapkan secara bertahap, dimulai dari sekolah penggerak. Sekolah penggerak ialah sekolah yang memiliki kepala sekolah lulusan program guru penggerak dan memiliki banyak guru penggerak. Sementara, guru penggerak adalah program pelatihan guru dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) yang bertujuan melatih guru agar terus berinovasi.
Kurikulum 2013, ujar Maman, tetap diberlakukan sebagai pilihan jika sekolah belum menerapkan kurikulum yang baru nanti. Yang membedakan kurikulum baru ini, kata Maman, adalah penerapan konsep merdeka belajar di satuan pendidikan. Kurikulum baru lebih menyesuaikan kebutuhan dan kemampuan tiap sekolah dan siswa.
Leave a Reply