Paduan Profesi Fashion dan Bisnis Jadi Prospek Cemerlang di Masa Depan

Ilustrasi visual merchandiser di Industri Mode (KalderaNews/Ist).
Ilustrasi visual merchandiser di Industri Mode (KalderaNews/Ist).
Sharing for Empowerment

JAKARTA, KalderaNews.com – Pernahkah mendengar profesi Visual Merchandiser? Salah satu profesi di industri mode ini menggabungkan persepsi mode dan bisnis. Visual Merchandiser yang cakap dapat menjadi rebutan para pemilik brand dan fashion retail. Maka dari itu, profesi ini memiliki prospek karier cemerlang.

Kemampuan Visual Merchandiser dari segi mode dan bisnis tidak bisa didapatkan sehari semalam. Kamu perlu berlatih dan belajar di institusi yang tepat. Jika kamu memiliki minat untuk mendalaminya, ESMOD Jakarta buka program International Fashion Business dengan masa belajar 3 tahun.

Seorang Visual Merchandiser bertugas untuk membuat konsep produk terlihat menarik di mata calon konsumen hingga membuat strategi produk agar produk tersebut diterima pasar. Selain itu, dilansir melalui situs resmi ESMOD Jakarta, seorang Visual Merchandiser memiliki tugas untuk mencari informasi mengenai tren terkini di masyarakat. Maka dari itu, sangat wajar apabila profesi tersebut berkaitan dengan kemampuan riset dan analisis mendalam.

BACA JUGA:

Selain itu, Visual Merchandiser juga harus memiliki kapabilitas dalam menciptakan produk unik, inovatif, dan menarik bagi target pasar. Ide seorang visual merchandiser dapat menjadi trend mode saat ini atau masa mendatang. Selain itu, profesi ini dituntut untuk memiliki kemampuan strategi berbisnis. Jika sudah membuat produk, masa tidak diperjualbelikan? Produk bagus akan sampai ke konsumen dengan strategi penjualan yang tepat.

*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat, dan teman-temanmu.




Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*