![Mendikbud Nadiem Makarim. (Dok. Kemendikbud) Mendikbud Nadiem Makarim. (Dok. Kemendikbud)](/wp-content/uploads/2020/02/Mendikbud-Nadiem-Makarim-640x381.jpeg)
JAKARTA, KalderaNews.com – Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim menyampaikan tujuh program prioritas pada 2021 nanti. Semua program itu, kata Nadiem, untuk memberikan kemerdekaan bagi murid, guru, unit pendidikan, serta ekosistem pendidikan.
BACA JUGA:
- Mas Nadiem Ajak Mahasiswa Indonesia di Luar Negeri Balik dan Bangun Indonesia
- Kemendikbud Terbitkan Kurikulum Darurat, Bisa Cek di Sini
- Diperpanjang Hingga 11 September 2020, Begini Cara Dapat Kuota Internet Gratis
Nah, berikut ini 7 program prioritas Mendikbud Nadiem:
Digitalisasi sekolah
Nadiem mengatakan, ini merupakan program untuk kemerdekaan bagi murid mendapatkan informasi dan konten yang setara. Program digitalisasi sekolah ini terdiri atas empat kegiatan, yaitu:
- Penguatan platform digital dengan anggaran Rp 109,85 miliar
- Konten pembelajaran di program TVRI dengan anggaran Rp 132 miliar
- Bahan belajar dan model media pendidikan digital dengan anggaran Rp 74,02 miliar
- Penyediaan sarana pendidikan (peralatan TIK) dengan anggaran Rp 1,175 triliun.
Anggaran yang cukup besar ini, kata Nadiem, untuk pengadaan unit laptop bagi guru dan siswa menghadapi uji asesmen kompetensi yang direncanakan berlangsung tahun depan.
Pembiayaan Pendidikan
Kemerdekaan akses untuk mendapatkan pendidikan, ujar Nadiem, merupakan hal paling penting. Pada 2021, Kemendikbud telah menganggarkan Rp 27,26 triliun untuk pembiayaan pendidikan melalui Program Indonesia Pintar/Kartu Indonesia Pintar Sekolah, tunjangan profesi guru, KIP Kuliah dan pembinaan Sekolah Indonesia Luar Negeri.
Leave a Reply