TANGERANG, KalderaNews.com – Di tengah pandemi Covid-19 yang masih menghantui mahasiswa Universitas Budi Luhur tetap melakukan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Kampung Pedurenan, Ciledug, Tangerang.
Tak mengherankan, tim KKN di Pedurenan yang terdiri atas 10 mahasiswa lintas fakultas ini sempat mengalami beberapa kendala saat memulai program kerjanya, mulai dari perijinan dari RW lalu perbedaan pendapat dengan karang tarunanya.
Salah satu peserta KKN Pedurenan, Rana Karmina memilih lokasi di sini karena selain lokasinya dekat dengan kampus, warga di Pedurenan dinilai masih banyak yang acuh mengenai bahayanya Covid-19.
BACA JUGA:
- Kalbis Institute Gandeng Swasta untuk Pemulihan Pariwisata Indonesia. Apa Benefitnya?
- Siswa Madrasah, Ada Hadiah Istimewa Bagi Juara KSM dan MYRES 2020
- Kamu Udah Yakin Lulus SMMPTN Barat 2020? Cek Lagi di Link Resmi Ini
- Sekolah PENABUR Diliburkan, Elika Dwi Murwani: Jaga Kesehatan!
- Viral Ibu-ibu “Stres” Hingga Salahin Guru Saat Dampingi Anak Belajar di Rumah, Emang Jadi Guru Mudah?
“Warga di sini masih banyak yang acuh dengan protokol kesehatan Covid-19 makanya kita memilih lokasinya di sini yakni untuk memberitahu dan mengimbau mengenai bahayanya Covid-19,” aku Rana.
Dika Ardiantoro menambahkan awalnya memang ada penolakan dan terkendala perizinan di RW setempat. Setelah melalui proses diskusi, KKN pun tetap dilakukan dengan melakukan kegiatan-kegiatan yang edukatif.
“Solusinya yakni kita membuat penyuluhan dan mengumpulkan anak-anak itu tidak lebih dari 10 orang. Kita juga menerapkan protokol kesehatan seperti jaga jarak, menggunakan masker sehingga kita mendapatkan izin,” tandasnya.
Bentuk konkret KKN mereka ini adalah mural yang berisikan pesan ajakan untuk di rumah saja dan pesan mengingatkan warga akan bahayanya Covid-19.
Tidak hanya mengedukasi seputar Covid-19, mereka juga menyemprotkan disinfektan di sekitar lingkungan warga, bakti sosial dengan membagikan beras kepada masyarakat Pedurenan bersama Ketua RT 01, lomba khusus anak-anak di Pedurenan dengan mengangkat tema lomba Covid-19, edukasi kepada anak-anak tentang bahaya hape dan terlibat aktif membantu UKM warga, jalan sehat, kerja bakti, posyandu dan peduli lingkungan.
* Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu.
Leave a Reply