TANGERANG, KalderaNews.com – Tim Indonesia meraih medali dalam Asia Pacific Informatics Olympiad (APIO) ke-13 tahun 2020. Sebagai tuan rumah, tim Indonesia menyabet enam medali, yakni satu medali emas, dua medali perak, dan tiga medali perunggu.
APIO ke-13 ini terselenggara berkat kerja sama Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) bersama Ikatan Alumni Tim Olimpiade Komputer Indonesia (IA-TOKI).
BACA JUGA:
- Adzan, Paskibraka Pertama dari Madrasah Dapat Hadiah dari Kemenag
- Kisah Udin, Si Marbot yang Kini Menjadi Guru Besar
- Menantikan Gebrakan Baru Dirjen Bimas Katolik Kemenag RI Yohanes Bayu Samodro MPd
- Keren, Siswa Madrasah Sabet Juara Kompetisi Sains dan Teknologi Internasional
- Pandemi COVID-19 Bikin Guru Cantik Ini Makin Bersemangat Mengajar Sejarah
- 4 Pelajar Indonesia Ini Ukir Prestasi Olimpiade Kimia Internasional di Tengah Pandemi Covid-19
- Keren, Siswa Indonesia Sabet Emas Olimpiade Fisika Eropa
- Hebat Nih Gaes, Siswa Madrasah Raih Juara di Kompetisi Astronomi Astrofisika Internasional
Pelaksana Tugas (plt) Kepala Pusat Prestasi Nasional, Asep Sukmayadi mengatakan, “Generasi hebat di bidang informatika telah hadir. Pada pundak Anda lah masa depan untuk membangun masyarakat informasi Asia Pasifik dan masyarakat informasi global yang adil dan beradab itu diletakkan.”
Peraih medali emas, Rama Aryasuta Pangestu adalah siswa SMA Kanisius Jakarta. Ia merasa bangga dan senang atas prestasi ini. Ia juga siap mengharumkan nama bangsa Indonesia pada ajang International Olympiad in Informatics (IOI) tahun 2020, September nanti.
“Walaupun tak mendapatkan nilai sempurna, saya senang masuk kategori peraih medali emas. Untuk IOI 2020, saya akan lebih semangat lagi belajar dan mudah-mudahan bisa membawa emas kembali,” ujar Rama.
Lima medali lain, yakni dua medali perak diraih Nicholas Patrick (siswa SMA Cita Hati Christian School Surabaya, Jawa Timur) dan Pikatan Arya Bramajati (siswa SMA Semesta BBS Semarang, Jawa Tengah).
Sementara, tiga medali perunggu diraih Muhammad Irham Luthfi (siswa SMA Cahaya Madani Banten Boarding School Banten), Maximilliano Utomo Quok (siswa SMA Xin Zhong School), dan Edbert Geraldy Cangdinata (siswa SMA Sutomo 1 Medan, Sumatra Utara).
Ajang ini digelar secara daring pada 14 hingga 21 Agustus 2020 dengan tema “Informatics for a Better Education and Life”. Para peserta dari seluruh negara mengerjakan soal secara daring dari tempatnya masing-masing.
* Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu.
Leave a Reply