JAKARTA, KalderaNews.com – Prodi Perpustakaan dan Sains Informasi Universitas Yarsi melakukan pengabdian masyarakat di Desa Ciseeng.
Gerakan ini digagas oleh para dosen dan mahasiswa yang tergabung di dalam himpunan mahasiswa Prodi Perpustakaan. Kegiatan ini merupakan salah satu program 10 pokok pengabdian masyarakat di desa tersebut dalam bentuk Revitalisasi Perpustakaan Desa Berbasis Teknologi Informasi.
Kegiatan ini melibatkan 25 peserta Edukasi Program Literasi Masuk Desa yang diharapkan dapat menjadi contoh bagi warga lainnya. Program ini diharapkan dapat menunjang kebutuhan literasi melalui pengelolaan perpustakaan berbasis digital. Selain itu, perpustakaan digital dapat digunakan untuk meningkatkan kepercayaan diri dan keterampilan warga desa Ciseeng.
Warga Desa Ciseeng dapat mengakses layanan perpustakaan daring di www.ciseeng.web.id. Layanan ini menggunakan aplikasi bernama SLiMS (Senayan Libraly Information Management System ) versi 9 Bulian. SLiMS merupakan aplikasi open souce untuk memudahkan manajemen pengelolaan perpustakaan mengakomodir pengelolaan dan akses konten digital secara gratis.
BACA JUGA:
- Kemendikbud Terbitkan Kurikulum Darurat, Bisa Cek di Sini
- Usaha Tel-U, Unilever, dan Smash.id dalam Digitalisasi Bank Sampah
- Tujuh Peneliti LIPI Mendapat Tanda Kehormatan Satyalencana Wira Karya, Ini Daftarnya
- PMII Universitas Ibnu Chaldun Singkap Plus Minus Pilkada Serentak di Tengah Pandemi Covid-19
- Inilah Peraih Apresiasi Sambut Tahun Ajaran Baru di Tengah Pandemi
- Keren, Unika Atma Jaya Kembangkan Robot Pendeteksi Korban Gempa
- Mau Kuota Internet dari Kemendikbud? Hanya Sampai 31 Agustus
Sebagian generasi muda desa Ciseeng merupakan digital native, maka tim turut menyumbang akses buku sekolah elektronik dari jenjang SD, SMP hingga SMA. Tim Prodi Perpustakaan merasa bahwa kehadiran perpustakaan desa, baik fisik maupun elektronik sangat dibutuhkan warga saat pandemi Covid-19. Hal ini juga dapat membantu para orang tua yang kesulitan mendampingi proses belajar anak-anaknya. Tim berharap gagasan ini dapat menjadi solusi masalah kesenjangan akses informasi warga Desa Ciseeng dan sekitarnya.
* Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu
Leave a Reply