HR Director Mayora: WFH Rusak Etos Kerja dan Tenggelamkan Motivasi

Sharing for Empowerment

BACA JUGA:

Di sisi lain, pihak Mayora juga prihatin ketika tahu situasi modern outlet yang babak-belur dan ada banyak tumpukan biskuit.

“Kalau kita nggak action maka kita sebenarnya hanya akan nunggu retur dan barang expired,” tandasnya. Ia lantas meminta semua karyawan menjadi sales dan alhasil selamat lah biskuitnya.

Selanjutnya, WFH juga menenggelamkan motivasi. Banyak orang berpikir pasar sepi, jadi tidak apa-apa lah menunggu saja. Ini salah.

“Tidak demikian dengan kami. Kami tahu akan ada perubahan di market. Kami tahu akan ada perubahan dari konsumen kami. Maka seminggu sekali, kami melakukan diskusi intens bagaimana kami akan mengubah strategi penjualan agar tetap stabil dan terjaga,” tandasnya.

Ia menegaskan mental karyawan ini penting. Makanya, Mayora tidak mendiamkan karyawan di rumah.

“Kami melakukan lentera hati dan karyawan harus stand by dengan zoom, briefing pagi dan briefing sore. Ini namanya work from home bukan holiday. Saya tidak mau ada karyawan yang ketahuan jalan-jalan atau plesir. Yang begitu akan diberi tindakan untuk memastikan kesehatan semua orang.”




Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*