Gaes, Beritahu Kepala Sekolah, Ini 4 Tugas Urgen Mereka Pasca COVID-19

Sharing for Empowerment

Selain itu, ia menyoroti perlunya mempersiapkan guru dan pemimpin sekolah untuk memenuhi kebutuhan psikososial anak-anak yang telah melalui keadaan sulit. Program yang membahas kebutuhan psikologis siswa di Liberia selama krisis Ebola, termasuk upaya pembangunan perdamaian dan program seni untuk anak-anak, terbukti meningkatkan kesejahteraan siswa.

2. Fokus pada anak-anak yang paling terpinggirkan dan berisiko.

Krisis COVID-19 sangat berdampak pada individu yang terpinggirkan relatif terhadap kelompok lain dan kemungkinan akan memperlebar kesenjangan yang ada antara siswa dari keluarga miskin dan keluarga kaya. Juga memperlebar kesenjangan antara murid pria dan wanita. Praveen Kumar, pemimpin sebuah organisasi jejaring yang mengubungkan 250 sekolah pemerintah di India, mengatakan, “Kepentingan anak-anak berisiko harus menjadi inti dari strategi untuk setiap pemimpin sekolah.”

Ketika sekolah dibuka kembali, murid-murid akan memiliki kebutuhan yang berbeda, dan sumber daya perlu diprioritaskan agar sesuai dengan kebutuhan tersebut. Fokus awal harus pada kebutuhan anak-anak yang paling terpinggirkan sehingga ketidaksetaraan yang terekspos oleh krisis COVID tidak diperparah.




Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*