Inilah 10 Protokol Kesehatan Pendidikan di Negara-negara yang telah Membuka Kembali Sekolahnya

Sharing for Empowerment
Daftar periksa (check list) protokol kesehatan di sekolah di China, Denmark, Norwegia, Singapura dan Taiwan.

Taiwan menerapkan kebijakan penutupan sekolah selama 14 hari apabila setidaknya satu orang dinyatakan positif COVID-19 atau lebih dari dua orang diduga positif COVID-19.

3. Pembatasan Jumlah Kelompok atau Kerumunan di Sekolah.

China membatasi jumlah siswa per kelas dari sebelumnya 50 menjadi 30 di sejumlah wilayah.

Di Denmark, jumlah siswa di dalam satu kelas dikurangi demi mengadopsi aturan jarak fisik minimal dua meter. Staf non-guru juga disediakan untuk mendukung.

Norwegia membatasi siswa dalam satu kelas sebanyak 15 orang untuk kelas 1-4 dan 20 untuk kelas 5-7.

Singapura tidak menerapkan pembatasan jumlah siswa karena ruangan kelas di sekolah-sekolah di negara ini sudah cukup luas untuk menerapkan jarak fisik 1-2 meter.

Taiwan juga tidak menerapkan pembatasan jumlah siswa.

4. Ruangan Kelas dan Pembatasan Jarak Fisik.

Di sekolah-sekolah di China meja-meja di pisah, di beberapa wilayah digunakan pembatas meja.

Denmark memberlakukan jarak fisik minimal 2 meter di dalam kelas. Halaman sekolah juga dipergunakan sebagai ruang kelas, demikian juga dengan ruang olah raga dan ruangan sekolah menengah.




Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*