Akhirnya AS Terbitkan Protokol Kesehatan untuk Sekolah, Lebih Ketat dari Negara Lain

Sharing for Empowerment

Benda-benda yang Dipakai Bersama atau Dipertukarkan

  1. Cegah anak-anak untuk berbagi benda yang sulit dibersihkan atau didisinfektansi.
  2. Pisahkan masing-masing barang milik anak-anak dari yang lain dan dalam wadah, cubbies, atau area yang berlabel tersendiri.
  3. Pastikan persediaan peralatan yang memadai untuk meminimalkan berbagi peralatan dengan sentuhan tinggi (misalnya, menetapkan masing-masing siswa membawa perlengkapan seni mereka sendiri) atau membatasi penggunaan peralatan oleh satu kelompok anak-anak pada suatu waktu. Selanjutnya, peralatan tersebut dibersihkan serta didisinfektansi di antara waktu jeda penggunaannya.
  4. Hindari berbagi perangkat elektronik, mainan, buku, dan game lain atau alat bantu belajar.

Ventilasi dan Jendela Kelas

  1. Pastikan sistem ventilasi beroperasi dengan baik dan tingkatkan sirkulasi udara luar sebanyak mungkin, misalnya dengan membuka jendela dan pintu. Jangan membuka jendela dan pintu jika hal itu menimbulkan risiko keselamatan atau kesehatan (mis., Risiko jatuh, memicu gejala asma) kepada anak-anak yang menggunakan fasilitas ini.

Sistem Air

  1. Untuk meminimalkan risiko penyakit yang terkait dengan air, ambil langkah-langkah untuk memastikan bahwa semua sistem dan fitur air (misalnya, keran wastafel, air mancur minum, air mancur dekoratif) aman untuk digunakan setelah penutupan fasilitas yang berkepanjangan.
  2. Air mancur minum harus dibersihkan dan disanitasi, tetapi dorong staf dan siswa untuk membawa air mereka sendiri untuk meminimalkan penggunaan dan menyentuh air mancur.

Modifikasi Tata Letak Ruangan

  1. Tempat duduk / meja terpisah setidaknya dua meter jika memungkinkan.
  2. Putar meja menghadap ke arah yang sama (daripada saling berhadapan), atau mintalah siswa duduk di satu sisi meja, berjarak terpisah.
  3. Buat jarak antara anak-anak di bus sekolah (misalnya, tempat duduk anak satu anak per baris, lewati baris) bila memungkinkan.

Hambatan dan Panduan Fisik

  1. Pasang penghalang fisik, seperti pelindung bersin dan partisi, khususnya di area yang sulit bagi individu untuk terpisah setidaknya dua meter (misalnya, meja resepsionis).
  2. Berikan pemandu fisik, seperti selotip di lantai atau trotoar dan rambu-rambu di dinding, untuk memastikan bahwa staf dan anak-anak tetap berjarak setidaknya dua meter dalam antrean.

Ruang Komunal

  1. Tutup penggunaan ruang bersama seperti ruang makan dan taman bermain dengan peralatan taman bermain bersama jika memungkinkan. Jika tidak, gunakan pemisah dan bersihkan dan disinfektansi di waktu jeda pemakaiannya.
  2. Tambahkan penghalang fisik, seperti layar fleksibel plastik, di antara wastafel kamar mandi terutama ketika mereka tidak boleh terpisah setidaknya dua meter.

Layanan Makanan

  1. Mintalah anak-anak membawa makanan mereka sendiri dan makan di ruang kelas alih-alih di ruang makan umum atau kafetaria.
  2. Gunakan item layanan makanan sekali pakai (misalnya peralatan, piring).
  3. Jika item sekali pakai tidak layak atau tidak diinginkan, pastikan bahwa semua item layanan makanan non-sekali pakai ditangani dengan sarung tangan dan dicuci dengan sabun cuci piring dan air panas atau dalam mesin cuci piring.
  4. Individu harus mencuci tangan setelah melepas sarung tangan mereka atau setelah langsung menangani item peralatan makanan.
  5. Jika makanan disediakan di acara apa pun, pastikan kotak atau tas pra-paket untuk setiap peserta, bukan prasmanan atau hidangan bergaya keluarga.
  6. Hindari berbagi makanan dan peralatan dan memastikan keamanan anak-anak.

* Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat, dan teman-temanmu.




Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*