JAKARTA, KalderaNews.com – Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) mengumumkan sebanyak 6 dokter yang bertugas menangani wabah virus corona ( Covid-19) meninggal dunia. 5 Dokter meninggal karena terpapar virus Corona, sementara itu 1 dokter meninggal karena serangan jantung setelah mempersiapkan fasilitas kesehatan Corona.
“Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia berduka cita amat dalam atas wafatnya sejawat-sejawat anggota IDI sebagai korban pandemi Covid-19,” demikian tulis akun resmi Instagram PB IDI @ikatandokterindonesia, Senin, 23 Maret 2020.
BACA JUGA:
- Gereja Katolik Indonesia Siap Kerahkan Seluruh Kekuatan Tangani Wabah Pandemik Covid-19
- Mahasiswa Kesehatan Tingkat Akhir Dipanggil Jadi Relawan Pencegah Corona
- 5 Tips Cerdas Menghentikan Hoaks Virus Corona yang Beredar Lewat WhatsApp
- Hati-Hati Hoaks, Inilah Saluran Informasi Resmi Terkait Penyebaran Covid-19
- Siswa-Mahasiswa Belajar di Rumah, Mendikbud: Pendidik-Pegawai Harus Bekerja dari Rumah
Berikut ini 5 dokter yang meninggal karena Corona:
1. Dokter Hadio Ali Sp.S
2. Dokter Djoko Judodjoko Sp. B
3. Dokter Laurentius P Sp. Kj
4. Dokter Adi Mirsa Putra Sp. THT
5. Dokter Ucok Martin Sp. P.
Sementara itu, dokter yang meninggal karena serangan jantung adalah Kepala Seksi Penanggulangan Penyakit Menular Dinas Kesehatan Bandung Barat, Dokter Toni D Silitonga.
Ia meninggal akibat kelelahan serta serangan jantung setelah mempersiapkan fasilitas kesehatan memghaadapi ancaman virus Corona dan sigap dalam edukasi pada masyarakat agar terhindar dari Covid-19.
Leave a Reply