QUITO, KalderaNews.com – Sebanyak 8 universitas dari berbagai kota di Ekuador pada 31 Oktober 2019 lalu menandatangani kesepakatan untuk meningkatkan ranking masing-masing universitas dari UI GreenMetric Committee, yang diwakili oleh Prof. Dr. Ir. Riri Fitri Sari, M.Sc, M.M dan Dr. Nyoman Suwartha, ST, MT, M. Agr.
Ranking UI GreenMetric ini merupakan ranking internasional untuk sebuah universitas yang telah memenuhi persyaratan 6 indikator yang ditetapkan UI GreenMetric Committee, yang kesemuanya terkait dengan komitmen universitas untuk melaksanakan program-program pembangunan berkesinambungan (SDGs) khususnya yang terkait dengan isu-isu perubahan cuaca.
KBRI Quito pada KalderaNews menyampaikan penandatanganan kesepakatan tersebut dilaksanakan dalam rangkaian the 1st National Workshop on UI GreenMetric World University Rankings for Ecuador Universities yang diselenggarakan di Escuela Superior Politecnica de Chimborazo (ESPOCH) di Kota Riobamba, yang berlangsung tanggal 31 September-1 Oktober 2019.
BACA JUGA:
- Ini Tempat Daftar Bali Democracy Students Conference (BDSC) 5-6 Desember 2019
- Selamat, Inilah Daftar Lengkap Pemenang FIKSI SMA 2019
- Lulusan SMK Bakal Makin Mudah Kerja di Korea Selatan
- Berikut Ini Jadwal Lengkap UN 2020 Jenjang SMP, SMA dan SMK
- Pentas PAI Nasional 2019, Lewat Lomba Tanamkan Ajaran Islam yang Moderat
- Yuk Intip Pendidikan Anggota DPR: 56 Lulusan SMA, 53 Lulusan S3
- Inilah 12 Akademisi Peraih Academic Leader Award 2019, Ali Ghufron: Dosen Jangan Mengejar Jabatan Struktural
Escuela Superior Politecnica de Chimborazo (ESPOCH) merupakan koordinator nasional UI GreenMetric untuk Ekuador dan menempati ranking 1 di antara 3 universitas di Ekuador yang telah mendapatkan ranking UI GreenMetric.
Menurut Prof. Riri Fitri Sari UI GreenMetric dimulai sejak tahun 2010 sebagai bagian dari upaya universitas untuk turut aktif mendukung program-program pembangunan berkelanjutan dan menjawab tantangan-tantangan terkait hal itu. Sejak dimulai tahun 2010 hingga tahun 2017 sudah tercatat 719 dari 81 negara yang berpartisipasi dalam peringkat ranking UI GreenMetric ini.
Disampaikan pula bahwa selain untuk meningkatkan ranking masing-masing universitas yang juga akan mempengaruhi reputasi internasionalnya, UI GreenMetric ini utamanya adalah untuk meningkatkan pemahaman seluruh civitas akademika atas pentingnya menjaga perilaku dan mendukung program-program berkesinambungan antara lain dengan menciptakan área-area hijau di kampus masing-masing.
Untuk dapat bergabung dalam peringkat ranking UI GreenMetric ini, masing-masing universitas harus memenuhi 6 kriteria dan indikator-indikator yang ditetapkan oleh komite pusat UI GreenMetric yaitu Setting and Infrastructure, Energy and Climate Change, Waste, Water, Transportation dan Education. Keenam indikator ini diambil dari 17 area yang ditetapkan sebagai program SDGs.
Khusus untuk Ekuador, kegiatan di Escuela Superior Politecnica de Chimborazo (ESPOCH) merupakan yang pertama kali diselenggarakan oleh ESPOCH yang selain menempati ranking 1 di Ekuador sekaligus juga menjadi Koordinator Nasional UI GreenMetric di Ekuador. Selain ESPOCH, universitas yang sudah mendapatkan ranking UI GreenMetric peringkat ke-2 adalah Escuela Superior Politecnica Litoral (ESPO) Guayaquil dan ke-3 adalah Universidad San Fransisco de Quito (USFQ) dari Kota Quito.
Diharapkan dengan adanya workshop yang berlangsung 31 September – 1 Oktober lalu akan menambah jumlah universitas di Ekuador yang bergabung dengan UI GreenMetric sebagaimana tekad yang dicanangkan dengan ditandatanganinya kesepakatan dengan komite UI GreenMetric.
Menurut Dubes RI Quito, Diennaryati Tjokrosuprihatono, kesempatan ini tidak saja baik untuk universitas meningkatkan reputasi internasionalnya, namun juga kesempatan baik bagi Universitas Indonesia sebagai inisiator UI GreenMetric untuk lebih memperkenalkan potensi yang dimiliki oleh Universitas Indonesia kepada masyarakat internasional.
“Bagi kami di KBRI Quito, hal ini adalah kesempatan baik untuk semakin memperkenalkan Indonesia kepada masyarakat Ekuador, khususnya dalam bidang pendidikan dan sosial budaya,” ujar Dubes Diennaryati Tjokrosuprihatono yang mengikuti langsung kegiatan rangkaian the 1st National Workshop on UI GreenMetric World University Rankings for Ecuador Universities di Riobamba.
Ia menambahkan selain sebagai bagian dari upaya untuk menjalin kerjasama antar perguruan tinggi yang saat ini tengah kami upayakan, antara lain melalui usulan MoU antara UI dan Universidad San Fransisco de Quito (USFQ) yang diharapkan dapat segera dilaksanakan dan diikuti dengan kerjasama antara perguruan tinggi lain di kedua negara.
Sementara itu, Prof. Riri Fitri Sari menyampaikan bahwa kehadiran dan dukungan Dubes RI Quito dalam kegiatan ini merupakan dorongan semangat yang kuat bagi Komite UI GreenMetric untuk lebih mengembangkan jaringan di Ekuador dan di berbagai negara lainnya.
Dubes RI Quito dan Prof. Riri Fitri Sari juga menyampaikan apresiasi kepada pihak ESPOCH yang membuka kegiatan workshop dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya diikuti lagu kebangsaan Ekuador. Menurut Prof. Riri Fitri Sari ini merupakan yang pertama kalinya diantara sekian banyak workshop UI GreenMetric di berbagai negara. (JS)
* Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu.
Leave a Reply