HAMBURG, KalderaNews.com – Pagelaran Wayang Orang Kresna Duta berhasil memukau sekitar 400 penonton di Theater Neue Flora Hamburg, Jerman Senin 2 September 2019. Sekitar 56 artis pendukung langsung didatangkan dari Indonesia untuk pertunjukan ini. Mereka antara lain berasal dari Wayang Orang Bharata Jakarta, Swargaloka Jakarta, RRI Surakarta, ISI Surakarta, RRI Jakarta dan Taman Budaya Jawa Tengah.
Menariknya lagi, narator pertunjukan Wayang Orang ini adalah seorang seniman asal Jerman, Antonia Schwingel. Tidak sekedar sukses mengantarkan cerita dalam Bahasa Jerman, Antonia juga tampil dengan gerakan lentik khas tari Jawa dalam balutan kain batik lengkap dengan aksesorisnya.
Dubes RI untuk Jerman, Arif Havas Oegroseno, mengaku gembira atas terwujudnya pertunjukan Kresna Duta di Jerman. Ia menceritakan bahwa sejak kecil dirinya memang suka menonton wayang.
BACA JUGA:
- PENABUR International Choir Festival (PICF) 2019 Diikuti 152 Tim Paduan Suara dari 5 Negara
- Setelah KKN Desa Penari, Sekarang Giliran Horor Badut Pennywise
- Kalimantan Wonderland di Serbia Diserbu Ribuan Pengunjung
- Bocah Ganteng Ini Dikabarkan Hilang, Ternyata Tidur Nyenyak di Rumah Temannya
- Karena “KKN di Desa Penari”, Rowo Bayu Jadi Populer, Padahal Bukan di Situ
- Viral Kisah Horor KKN Desa Penari, Inilah Alasan Kita Suka yang Horor-Horor
Kisah pewayangan Jawa banyak diambil dari kisah Mahabrata yang telah ada bahkan sekitar 1500 tahun sebelum Masehi. Wayang yang merupakan perpaduan musik, tari, lagu dan akting bukan sekedar pertunjukan, tapi sarat dengan pesan moral dan kritikan terhadap perkembangan sosiologis di masyarakat.
“Saya berharap setelah menonton pertunjukan ini, impresi unik dari pagelaran wayang ini akan menempel di pikiran Anda, dan membuat Anda penasaran untuk berkunjung ke Indonesia,” tutur Dubes Oegroseno.
Pagelaran Wayang Orang Kresna Duta ini diinisiasi oleh Yayasan Paramarta Karya Budaya, Ikatan Ahli dan Sarjana Indonesia Jerman (IASI e.V) dan Diaspora Indonesia Bremen e.V. Pertunjukan ini juga disponsori oleh Ditjen Kubudayaan, Kemendikbud RI, KJRI Hamburg, BPJS Ketenagakerjaan dan beberapa organisasi lainnya di Jerman.
Pendiri dan Ketua Pembina Yayasan Paramarta Karya Budaya, Dr. Prasti Rachmadi Pomarius, yang juga berprofesi sebagai dokter di salah satu rumah sakit di Jerman, menyebutkan bahwa persiapan pertunjukan Kresna Duta ini telah dimulai sejak lama. Bahkan untuk persiapan pertunjukan ini, dirinya juga melibatkan kurator Jerman yang memang sudah berpengalaman dalam mengemas pertunjukan berskala internasional.
Kresna Duta mengisahkan tentang seorang Kresna yang ditugaskan menjadi utusan bagi Pandawa untuk menghadap Kurawa. Di pertunjukan ini, Kresna Duta yang diambil dari cerita Mahabharata asal India, juga ditonton oleh Konjen India di Hamburg, Madan Lal Raigar. Selain itu juga hadir Konsul Jenderal RI di Hamburg, Dr. Bambang Susanto.
Wayang telah ditetapkan UNESCO sebagai Warisan Budaya Tak Benda (Intangible Cultural Heritage) Indonesia sejak tahun 2008. Wayang diakui telah berkembang lebih dari sepuluh abad di beberapa istana kerajaan di Jawa, Bali dan di daerah pedesaan.
Setelah sukses di Hamburg, pertunjukan Wayang Orang Kresna Duta ini juga akan digelar di dua kota lain di Jerman, yaitu Hannover tanggal 4 September 2019 dan Bremen tanggal 7 September 2019. (JS)
* Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu
Leave a Reply