JAKARTA, KalderaNews.com – Pekan Keterampilan dan Seni Pendidikan Agama Islam (Pentas PAI) Tingkat Nasional IX tahun 2019 akan berlangsung di Asrama Haji Sudiang, Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan, 9-14 Oktober 2019, dengan tema “Keberagamaan Generasi Milenial Yang Moderat”. Maskot Pentas PAI Tingkat Nasional IX Tahun 2019 adalah Ayam Jantan. Ayam jantan merupakan julukan dari Sultan Hasanuddin dari pihak Belanda.
BACA JUGA
- Cekidot Puluhan Universitas Bisnis Top Dunia Sambangi Jakarta Akhir Pekan Ini
- 23 Staf dari 12 Universitas Dalami Kajian Sosio Legal dengan Beasiswa StuNed
- Cek Indonesia di Sini, Atlas Interaktif Hak Perempuan dan Anak Perempuan Atas Pendidikan UNESCO
“Ayam Jantan dari Timur, identik dengan sikap beliau yang menjunjung tinggi keberanian dan kejantanan yang sesungguhnya, membangun nilai sportifitas dan kebenaran,” kata Direktur Pendidikan Agama Islam (PAI) Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Rohmat Mulyana Sapdi.
Menurutnya, Ayam Jantan maskot Pentas PAI diberi pakaian dengan kombinasi warna merah, biru, dan biru tua. Hal ini mewakili peserta didik dari jenjang SD, SMP dan SMA/SMK yang berkomitmen menjadi generasi Islam Indonesia yang moderat. “Sikap menghargai nilai-nilai kearifan lokal digambarkan menggunakan sarung dan pasappu, sebuah bentuk ikat kepala tradisional Bugis Makassar,” tutur Rohmat.
“Penggunaan Badik berwarna ungu bermakna bahwa seluruh kelebihan dan keahlian yang dimiliki semata-mata digunakan untuk mempertahankan marwah muslim dalam menebar nilai-nilai Islam Rahmatan lil Alamin,” sambungnya.
Pentas PAI merupakan agenda dua tahunan. Pada Pentas PAI IX 2019, ada 10 cabang yang dilombakan, yaitu: Musabaqah Tilawatil Quran, Lomba Pidato PAI, Musabaqah Hifzhil Quran, Lomba Cerdas Cermat PAI, Lomba Kaligrafi Islam, Lomba Seni Nasyid, Lomba Debat PAI, Lomba Kreasi Busana dan Cerita Remaja Islam serta Karya Ilmiah Remaja PAI. (yp)
* Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu
Leave a Reply