Inilah Sutradara Pertama Film Gundala

Sharing for Empowerment

Pada FFI berikutnya, film Lilik berjudul Anakku Sajang (1957) mendapat penghargaan pemeran utama pria terbaik, pemeran utama wanita terbaik, dan kamera terbaik. Pada 1960, Lilik mendapat beasiswa dari Yayasan Rockefeller. Bersama dua rekan sesama sutradara, Nya Abbas Akup dan R. Djokolelono, dia memperdalam ilmu sinematografi selama satu semester di University of California, Los Angeles, Amerika Serikat. Kemudian hingga 1962, dia menambah pengetahuan dalam teknik pembuatan film di Samuel Goldwin Studio, studio Walt Disney, dan studio Howard Anderson dalam bidang special effects.

Komik Gundala

Setelah itu, Lilik aktif berkarya dan kerapkali menggandeng aktris nomor wahid seperti Suzanna hingga Doris Callebaute. Filmnya yang berjudul Yuda Saba Desa (1967) produksi Wahyu Film meraih penghargaan editing terbaik pada Pekan Apresiasi Film Nasional ketiga tahun 1967. Lilik Sudjio telah menyutradarai 68 film semasa hidupnya. Bahkan 18 film dia tulis sendiri skenarionya. Selain Gundala (1981), beberapa filmnya yang terkenal antara lain Si Buta dari Goa Hantu (1970), Tarsan Kota (1974), hingga serial Wiro Sableng yang tayang pada 1988.




Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*