Tuan Guru, Ulama Besar Asal Tidore yang Sangat Termasyur di Afrika Selatan

peluncuran buku “From the Spice Islands to Cape Town: The Life and Times of Tuan Guru,” di Cape Town, Afsel, 17 Maret 2019
Peluncuran buku “From the Spice Islands to Cape Town: The Life and Times of Tuan Guru,” di Cape Town, Afsel, 17 Maret 2019 (KalderaNews/KBRI Pretoria)
Sharing for Empowerment

CAPE TOWN, KalderaNews.com – “Peluncuran buku ini memiliki arti penting tidak hanya untuk Afrika Selatan, tetapi juga untuk Indonesia. Secara tidak langsung, buku ini adalah manifestasi nyata dari hubungan sejarah yang kuat antara kedua negara. Saya berharap pustaka ini akan semakin memperkaya ingatan publik atas pentingnya hubungan antara Indonesia dan Afrika Selatan,” demikian disampaikan Dubes RI di Pretoria, Salman Al Farisi pada saat peluncuran buku “From the Spice Islands to Cape Town: The Life and Times of Tuan Guru,” di Cape Town, Afsel, 17 Maret 2019.

Dubes Salman Al Farisi menghadiri acara peluncuran buku dimaksud atas undangan Lembaga Waqaf Afrika Selatan, AWQAF SA. Sebagai Lembaga wakaf nasional Afsel yang berupaya untuk memberdayakan umat. Penerbitan buku ini adalah bagian dari proyek the Awqaf’s Leaders and Legacies Project yang bertujuan merawat ingatan atas tokoh-tokoh besar pemimpin umat.

Tuan Guru, sosok yang diabadikan dalam buku ini adalah ulama keturunan Indonesia yang mendakwahkan Islam di Afrika Selatan. Tuan Guru lahir di Tidore pada tahun 1712, dan meninggal di Cape Town pada tahun 1807 dalam usia 95 tahun.




Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*