Sekolah PENABUR Kota Modern dan Gading Serpong Terus Percantik Diri

Seremoni pemotongan pita oleh Ketua I Yayasan BPK PENABUR Budi Tarbudin dan Ketua BPK PENABUR Jakarta Adri Lazuardi (KalderaNews/Humas PENABUR)

TANGERANG, KalderaNews.com – Peresmian Gedung Sekolah PENABUR Kota Modern, Jln. Honoris Raya Blok J 10, Kota Modern, Tangerang dengan tema “Ketaatan dalam Berkarya Tanpa Batas Meski Terbatas” pada Sabtu, 1 September 2018 berlangsung khidmat dan meriah.

Acara diawali dengan penampilan siswa-siswa jenjang SMP dari SMPK PENABUR Kota Modern dengan lagu Laskar Pelangi dengan iringan musik kulintang. Selanjutnya, tampil anak-anak TKK PENABUR Kota Modern mempersembahkan tarian tradisional dan dilanjutkan dengan seremoni pemotongan pita oleh Ketua I Yayasan BPK PENABUR Budi Tarbudin dan Ketua BPK PENABUR Jakarta Adri Lazuardi.

Setelah pemotongan pita, acara peresmian juga ditandai dengan kebaktian syukur yang berlangsung khidmat dengan dipimpin oleh Pendeta Indra K Tjandra (GKI Kota Modern). Dalam khotbahnya, ia mengajak semua hadir untuk menjadi umat Kristen yang taat.

Ia mengajak seluruh jemaat yang hadir untuk memperbaiki karakter. “Kita harus belajar taat dan berani jujur seperti slogan KPK ‘Berani Jujur Itu Hebat’. Kita sepakat dengan jargon KPK. Imaginasikanlah, meskipun susah, Indonesia, pejabatnya jujur semua. Apa yang akan terjadi dengan negara ini. Pejabat akan menjadi orang yang hebat. Tapi, hebat itu sombong. Kalau pun tidak korupsi, nggak perlu dihargai. Cukup terima kasih. Pejabat kan sudah disumpah dan seharusnya memang tidak korupsi.”

Pada acara peresmian kali ini, selain gedung extention di SMPK PENABUR Kota Modern, diresmikan juga fasilitas bersama di Kompleks PENABUR Gading Serpong. Ketua Pembanguan, Arief Suryanto dalam sambutannya melaporkan kalau di Gading Serpong kini ditambahkan fasilitas bersama. Di dalam gedung empat lantai ini terdapat satu auditorium dan enam ruang laboratorium komputer serta laboratorium bahasa.

“Dengan luas area 27.481 m2 dan bangunann 3.280 TK-SMA, kita juga bangun jembatan SMP dan SMA di Gading Serpong,” tegasnya.

Sementara itu, Kota Modern dengan luas tanah hanya 6.000 m2 untuk bangunan TK-SMA, imbuhnya, tentu kompleks ini dibandingkan kompleks sekolah di seluruh BPK PENABUR lainnya termasuk yang paling kecil.

“Tempat ini sudah ada sejak 27 tahun lalu. Mulai muridnya yang hanya belasaan, sekarang ini sudah 2.136 dengan kompleks sekecil ini. Ini berkat yang luar biasa. Pembangunannya pun sangat sulit. Waktu dipasang tiang pancang, tiang pancang tidak mau masuk. Sangat sulit. Tempat ini termasuk yang paling sulit dibangun. Selain arealnya yang juga sulit, di belakang sudah rumah penduduk dan akses dari depan pun sangat sulit dan sempit,” akunya.

“Kalau gedung ini selama 27 tahun sudah menghasilkan 2.136 siswa dengan luas yang kecil, kenapa yang luas-luas tidak bisa? Ayo tempat yang lain tanya ke tempat ini.”

Selanjutnya ia pun mengajak untuk merawat gedung dan fasilitas yang baru. “Kelemahan kita, kita bisa membangun, tapi kita tidak bisa merawat dan mengisinya dengan baik. Itu kelemahan kita semua. Ini saatnya diperbaiki. Ini tanggungjawab kita semua.”

Sesi foto bersama di akhir acara peresmian gedung sekolah PENABUR Kota Modern (KalderaNews/Humas PENABUR)

Dengan jumlah siswa yang makin banyak dan terus bertambah dari tahun ke tahun, wajar saja BPK PENABUR Jakarta terus berbenah. Diketahui, untuk 2018/2019 ini di Kota Modern sendiri jumlah siswanya sudah mencapai 1.763 anak, untuk jenjang TK ada 222 siswa, SD ada 650 siswa, SMP 455 siswa dan SMA 436 siswa. Sementara itu, yang di Gading Serpong totalnya sudah sekitar 4.000-an siswa, dimana jumlah anak TKnya ada sekitar 500 siswa, SD kisaran 1.600 siswa, SMP ada sekitar 900 siswa dan SMA 1.100 siswa.

Ini tentu menjadi tugas dan tanggungjawab para kepala sekolah, guru, karyawan dan pengurus untuk tak hanya fokus menjaring siswa-siswi yang sebanyak-banyaknya, tetapi bagaimana agar para peserta didik itu bisa belajar dan mengembangkan talenta dan potensinya dengan maksimal.

Sementara itu, Ketua BPK PENABUR Jakarta Adri Lazuardi mengawali sambutannya dengan mengucap syukur untuk perjalanan panjang Sekolah PENABUR Kota Modern.

“Dari tahun ke tahun dan sampai hari ini kita memiliki gedung aula dan pertambahan gedung SMP. I ni adalah anugerah Tuhan. Mudah-mudahan dengan pertolongan Tuhan, Februari tahun depan gedung 4 lantai khusus untuk TKK sudah ada gedung yang baru di seberang bangunan ini,” tegasnya.

Ia lantas mengakui bahwa pertambahan gedung selalu mengundang pertanyaan bagaimana merawatnya dan bagaimana memeliharanya.

“Penambahan gedung adalah usaha kita untuk melengkapi sarana sekolah. Di balik semua itu adalah tanggungjawab kita sebagai pengelola. Para kepala sekolah dan guru-guru diharapkan bisa menggunakan anugerah Tuhan yang dititipkan di Kota Modern ini dengan benar dan baik. Saya percaya para kepala sekolah dan guru dalam kompleks PENABUR Kota Modern bisa menggunakan gedung yang sudah dibangun dengan jerih payah ini.”

“Semoga kita bisa melahirkan apa yang kita cita-citakan bahwa saat ini kami PENABUR bertekad melahirkan generasi muda yang mempunyai profil BEST. Itulah profil siswa kami, dimana kami mencetak mereka menjadi generasi masa depan, pemimpin-pemimpin yang akan melayani bagi Negara Kesatuan RI,” tandasnya.

Acara yang dihadiri oleh Staf Ahli Bidang Politik, Hukum dan Pemerintah Kota Tangerang, Asep Suparman ini dimeriahkan dengan penampilan 142 siswa dalam drama musikal bertajuk “Harta Karun”. (JS)

* Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu.